Kamis, 19 Mei 2016

MENAHAN RINDU

Tahukah kamu betapa sulitnya menahan perasaan ini? Menahan rindu yang terus menggebu yang bisa sampai menahun. Menahan keinginan untuk memelukmu, mendekap erat tubuhmu dan mencium aromamu

Menatap wajahmu dari jarak dekat, bagaikan menghafal setiap guratan diwajahmu, aku tak bisa melakukan semua itu, bahkan ketika aku dapat melihatmu setiap hari. Yang aku lakukan malah sibuk menyibak rindu, mengarahkan mataku ke arah yang lain setiap kali aku tahu kamu ada disekitarku, melangkahkan kaki untuk menjauh setiap kali aku tahu langkahmu mendekat.

Lalu ketika langkahmu menjauh, pandangmu fokus ke arah lain, aku akan menikmati wajahmu tanpa kau ketahui. Menatap setiap langkahmu yang terus menjauh. Menikmati punggungmu yang satu-satunya bisa kulihat secara leluasa.

Ya, aku menikmati hanya sebatas punggung. Hanya sebatas separuh wajahmu yang kulihat dari satu sisi, kanan atau kiri.



 
selengkapnya...

ENTAH

Entah mengapa setiap dunia menjadi gelap selalu memikirkannya, setiap berjumpa dengannya tapi aku berusaha menyimpan perasaan ini. Aku takut terlarut lagi dalam perasaan yang campur tangan dari godaan setan.

Setiap senja aku selalu berdoa agar kau selalu tersenyum menikmati udara didunia ini walaupun kita hanya sesaat disini. Aku takut sebenarnya mengatakan jujur didepanmu. Cukup saja aku menahan rasa ini sampai kita suatu ikatan suci yang di ridhoi allah.

Aku berharap allah memberi izin kita dipertemukan, hanya dialah yang memberi keputusannya. Aku berusaha menjadi lebih baik agar menjadi imam kamu hanya untuk menuntunmu sampai kita bersama sampai di surga.

Hai, engkau yang disana. semoga tidak lupa untuk bahagia. Aku akan datang menjemputmu
selengkapnya...

Copyright © 2013 Suka-Suka Blogger: Mei 2016 | Blogger Template for Bertuah | Design by Ais Bertuah