Pertama berjumpa dengannya hati ini merasa bimbang dan grogi, karena hubungan ini tanpa ikatan tapi aku belum berani untuk melepaskanmu. Aku mencoba membiasakan diri bersamamu karena aku sudah lama tidak berjalan dengan wanita. Setiap melihatmu aku nyaman bersamamu walaupun kita mempunyai kesamaan sifat
Setiap bersamamu mengapa hati ini seperti ada yang mengganjal seolah kamu menyimpan rahasia bersamaku, ahh! mungkin perasaanku aja, karna hati ini masih ada trauma
Kamu begitu menarik yang pernah kutemukan, walaupun kita sama-sama cuek tapi aku berusaha komunikasi dengan kamu terus. Aku berusaha mengubah kebiasaan sifat jelekku biar kamu merasa nyaman, hatimu mengapa selalu moody denganku. Apa yang kurang aku dimatamu, apakah aku ini tidak seperti yang kamu bayangkan? Ya aku ini orangnya tidak bisa berkata-kata dan berpuisi yang romantis denganmu. hanya dengan tulisan ini bisa membuatmu tersenyum.
Sekian lama kita bersama, hati ini ingin melepaskanmu dengan secara baik, tidak mau pergi begitu saja. aku mencoba beranikan diri untuk bicara denganmu, entah mengapa kamu masih kecewa denganku. padahal aku sudah banyak bersabar menerima sifat kamu yang moody denganku. maksud aku melepaskanmu sebenarnya ingin fokus belajar agama ALLAH ini dan tidak ada maksud lainnya. maafkan aku sudah buat kamu kecewa.
Semoga kita bisa bertemu lagi, walaupun aku tidak seperti dulu lagi.
Setiap bersamamu mengapa hati ini seperti ada yang mengganjal seolah kamu menyimpan rahasia bersamaku, ahh! mungkin perasaanku aja, karna hati ini masih ada trauma
Kamu begitu menarik yang pernah kutemukan, walaupun kita sama-sama cuek tapi aku berusaha komunikasi dengan kamu terus. Aku berusaha mengubah kebiasaan sifat jelekku biar kamu merasa nyaman, hatimu mengapa selalu moody denganku. Apa yang kurang aku dimatamu, apakah aku ini tidak seperti yang kamu bayangkan? Ya aku ini orangnya tidak bisa berkata-kata dan berpuisi yang romantis denganmu. hanya dengan tulisan ini bisa membuatmu tersenyum.
Sekian lama kita bersama, hati ini ingin melepaskanmu dengan secara baik, tidak mau pergi begitu saja. aku mencoba beranikan diri untuk bicara denganmu, entah mengapa kamu masih kecewa denganku. padahal aku sudah banyak bersabar menerima sifat kamu yang moody denganku. maksud aku melepaskanmu sebenarnya ingin fokus belajar agama ALLAH ini dan tidak ada maksud lainnya. maafkan aku sudah buat kamu kecewa.
Semoga kita bisa bertemu lagi, walaupun aku tidak seperti dulu lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar